Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Di tahun 2015 ini hotel berbintang 3, 4, dan 5 pada tanggal 3 Oktober nanti wajib disertifikasi. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Departement of Bussiness Development, Herliana Dewi, pada acara Seminar Pariwisata yang dilangsungkan di Grand Clarion Hotel.

Menurutnya, syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan sertifikasi yaitu dengan adanya fungsi bangunan itu.

“Jadi bangunan itu harus bisa teruji dan punya fasilitas yang lengkap, misal ada lift, house keeping, genset dan keamanan hotel,” kata Dewi, sapaan akrabnya.

Ia juga menekankan, bahwa bangunan yang bersertifikasi itu bukan hanya keamanan yang utama tetapi ada kenyamanan yang diciptakan.

Bukan hanya dari segi fasilitas, tetapi ada pula sertifikasi sehat. Resto dan makanannya pun harus dilihat, makanan yang digunakan harus diperiksa baik-baik, kemudian kualitas air yang bersih. Mungkinkah air yang digunakan layak atau tidak, ini merupakan persyaratan mutlak yang juga harus dipenuhi.

Halaman 2

Syarat selanjutnya adalah fisik bangunan seperti papan nama dan reservasi terkait dengan aspek layanan.

Ada pula yang dikatakan persyaratan tidak mutlak untuk memenuhi sertifikasi yaitu dilihat dari berdasarkan bobot, caranya dengan melakukan penilaian mandiri.

“Sebenarnya sertifikasi ini mudah. Bahkan mengenai biaya sebetulnya murah dibandingkan sertifikasi yang lain. Apalagi masa garansi sertifikasi selama tiga tahun,” pungkas Dewi.

Adapun sanksi yang diberikan jika tidak memiliki sertifikasi mengacu pada UUD NO. 10 athun 2009. Yaitu Sanksi administrasi dengan pemberian teguran 1 kesempatan 40 hari dengan pembatasan usaha. Jika tidak diindahkan maka akan ada pembekuan usaha. Total hari yang akan diberikan 180 hari, akan diberi kesempatan.

“Sebenarnya tidak hanya hotel, tetapi jasa lain juga memerlukan seperti travel dan restorant. Travel di tahun 2016 akan diberlakukan,” tutupnya.

Reporter: Sutriani Nina – Go Cakrawala

---