Wakil Walikota Makassar, Syamsu Rizal mendapat cinderamata berupa karikatur dirinya dari Komunitas Akar Pelangi Gelar Dialog Sosial Akhir Tahun.

Komunitas Akar Pelangi Gelar Dialog Sosial Akhir Tahun

Minggu, 27 Desember 2015 | 17:26 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Evi Novitasari - Go Cakrawala

Makassar,GoSulsel.com – Komunitas Akar Pelangi (KAP) menggelar dialog akhir tahun di Aula Hotel La Macca UNM, Jl AP Pettarani. Dalam dialog bertema “Menjadi Masalah Sosial Kota Makassar Sebagai Penganut Budaya Siri na Pacce,” menghadirkan narasumber Wakil Walikota Makassar, Syamsu Rizal.

Dialog tersebut diikuti sebanyak 300 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, antaranya Universitas Muhamamdiyah Makassar (Unismuh), Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM), Universitas Indonesia Timur (UIT) dan Universitas Islam Makassar (UIM).

pt-vale-indonesia

Beragam pertanyaan muncul dalam dialog akhir tahun ini, mulai dari penanganan begal di Makassar, Program Makassar tidak Rantasa atau LISA. .

Syamsu Rizal mengatakan, Pemkot saat ini yakni melakukan pengembangan ekonomi berbasis komunitas ditingkat lingkungan masyarakat paling rendah.

“Kami lakukan ada dalam RPJMB, di dalamnya ada pengembangan ekonomi berbasis komunitas, berbasis lorong. Ketahanan sosial kita itu cukup tinggi. Program-program itu untuk mereduksi masalah sosial, kemudian meningkatkan ketahanan sosial dan mengurangi angka generasi. Makassarta Tidak Rantasa, Lisa. Insya Allah 5 tahun ke depan akan banyak perubahan. Makanya kami berani bilang Makassar menuju kota Dunia yang nyaman untuk semua,” ungkapnya. (*)


BACA JUGA