Pesta Wirausaha, Pesta Wirausaha Makassar, CCC
Aneka tenant yang menjual produk-produk fashion dalam Pesta Wirausahawan, Sabtu (05/12/2015). (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

Dinas Koperasi & UMKM Target Bina Koperasi Kemaritiman di 2016

Rabu, 06 Januari 2016 | 00:07 Wita - Editor: Nilam Indahsari - Reporter: Sutriani Nina - Go Cakrawala

Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Tahun ini, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Sulawesi Selatan (Sulsel) menargetkan akan terus membina kualitas koperasi yang ada. Pihaknya akan lebih fokus pada pembinaan koperasi kemaritiman dan kelautan serta pertanian.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Syamsu Alam saat dikonfirmasi via telepon seluler, Selasa (05/01/2016).

“Dari seluruh kabupaten di Sulsel, diharapkan ada 3 dari 1 kabupaten khususnya daerah maritim yang akan dikucurkan bantuan dari pusat melalui lembaga koperasi. Misalnya bantuan untuk nelayan, seperti kapal, bantuan alat-alat pertanian seperti traktor mini. Hal seperti itulah yang akan dibina pihaknya tahun ini,” katanya.

Koperasi yang ada sekarang akan dikembangkan. Jika sekiranya ada 1 koperasi di wilayah itu dan belum ada unit usaha perikanan, maka pihaknya akan menyarankan untuk membuat unit perikanan dan tak usah membentuk yang baru.

Sementara itu, untuk sektor UMKM, ia juga mengaku akan terus menggenjot penciptaan wirausaha baru melalui program Gubernur Sulsel yang telah dicanangkan sejak tahun lalu.

Halaman 2

“Jadi ada 20 kelompok di tiap desa dan kelurahan tiap tahunnya. Di 2015 lalu, kita sudah mendapatkan 500 kelompok usaha yang sudah dibina dan dilatih, yang sebelumnya juga telah membuat business plan lalu dievaluasi oleh Tim Independen serta LSM dan mendapatkan hadiah (modal) dalam pengembangan wirusaha baru,” beber Syamsu.

Untuk tahun ini, Syamsu mengungkapkan, UMKM yang ada akan difasilitasi dalam bentuk pelatihan-pelatihan, baik dalam manajemen keuangan, pemasaran, serta produk agar ke depannya menghasilkan yang lebih berkualitas.

“Karena program Pak Gubernur sampai 2018. Semua anggaran dinas juga diperuntukkan untuk penciptaan wirausaha baru,” tutup Syamsu.(*)


BACA JUGA