Halaman 1

Makassar,GoSulsel.com-Kejadian pemadaman yang berulang terjadi di awal tahun membuat pengusaha berang. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) bahkan menyatakan PLN bisa membuat malu Gubernur Sulsel akibat kejadian tersebut.

Pasalnya, menurut Ketua Apindo Sulsel, Latunreng, energi dalam hal ini listrik merupakan tulang punggung utama dan bagian terpenting dari industri dan investasi. Manajamen listrik dibawah kendali PLN Sulselraba bisa membuat investor kecewa, apalagi sekarang sudah memasuki MEA.

“Saya tidak ingin buat harapan lagi, karena sudah mengecewakan di awal tahun. Kalau PLN bermasalah, bukan hanya kami yang dikecewakan tapi akan mempermalukan Gubernur. Bukan masalah kekuarangan pasokan, karena selama ini kita sudah over suplay 20 persen,” tegas Latunreng saat dihubungi.

Lebih jauh, Latunreng menjelaskan selama ini PLN telah membuat perencanaan, mana kawasan industri, perkantoran dan rumah tangga yang harus menjadi prioritas. Namun karena, amburadulnya manajemen dan pengolahan listrik membuat pemadaman masih terjadi.

“PLN harus bertanggung jawab karena mereka operator. Kenapa mesti mati lampu lagi, apakah jaringan atau manajemen. Kami sudah lelah karena masalah pemadaman ini, berbagai alasan klasik selalu menjadi pembelaan mereka,” jelasnya.

Halaman 2

Selama ini PLN, sering menindak pelaku usaha yang memiliki genset tak terdaftar, dimana menurut Latunreng merupakan upaya untuk membuat konstan proses produksi yang ada. Belum lagi, jika mereka menunggak sehari untuk pembayarannya, PLN langsung mengancam memutuskan aliran listrik.

“Kalau 20 menit mati lampu tak masalah, karena kami punya genset, tapi karena aturan yang ada kami sering ditindaki. Belum lagi jika kami menunggak sehari, mereka langsung ingin mencabut listrik mereka, padahal mereka bisa berjam-jam melakukan pemadaman tanpa alasan yang tepat,” pungkasnya.(*)

---