Tanaman Hidroponic milik Takdir Saharuddin (Foto: Aris Taoemesa/gosulsel.com)

Menengok Kebun Sayuran Hydroponic di Sudiang

Kamis, 11 Februari 2016 | 15:38 Wita - Editor: gun mashar - Reporter: Aris Taoemesa - GoSulsel.com

Karena keranjingan dengan hydroponic, Takdir menjadikan hobbynya ini sebagai pekerjaan sampingan.

“Kalau ini semua usaha saya sendiri. Istri saya hanya membantu men-share kepada teman-teman dan orang-orang di sekitar. Jadi kalau ibu bersama istri saya usai olahraga di Gor Sudiang, biasanya langsung ke sini ambil sayur.” ceritanya.

pt-vale-indonesia

Kendati saat ini ia masih kerap menggratiskan sayurannya, di kemudian hari Takdir berencana untuk menjadikannya usaha yang berpenghasilan.

“Kita biasa kasi saja. Tapi akhir-akhir ini saya berfikiran untuk menciptakan menjadi sebuah usaha, makanya saya mulai menjual kepada warga sekitar dan banyak yang datang beli,” kata Ayah yang punya 6 anak ini.

“Biasanya kalau sawi-sawi itu saya kasi harga 5 ribu dapat dua. Kalau yang agak besar saya kasikan 3 sepuluh ribu, tapi biasa ada yang tawar jadi saya kasikan 4,” tambahnya.

Halaman: