Dialog bela negara etnis Tionghoa.

Menteri Pertahanan: Bela Negara Wajib bagi Setiap Warga Negara Indonesia

Minggu, 21 Februari 2016 | 16:15 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Andi Farid Baharuddin - GoSulsel.com

Makassar,GoSulsel.com – Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu mengungkapkan, setiap warga negara wajib bersatu untuk bela negara. Karena, Indonesia menganut idiologi pancasila.

Hal itu disampaikan, dalam dialog bela negara yang digelar oleh Perhimpunan Indonesia Tinghoa di Sulsel, di Makassar Golden Hotel, Minggu (21/2/2016).

pt-vale-indonesia

Hadir dalam dialog itu yakni, Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, Pangdam VII Wirabuana, dan sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat Etnis Tionghoa di Sulsel.

Ryamizard Ryacudu mengatakan, jika dibandingkan antara negara Israel dan Indonesia. Rakyat indonsia mesti mencontohi Israel. Pasalnya, negeri yang kerap kali melakukan konflik militer dengan negara timur tengah, karena rakyatnya kesadaran yang kuat dalam membela negaranya.

“Suka tidak suka, kita mesti mencontohi Israel. Meskipun jumlah masyarakatnya 7 juta tapi negara itu mampu bergerak karena 7 juta tersebut. Mereka siap menjadi prajurit dengan kesadaran persatuan nasional,” tuturnya.

Halaman: