Pemkot Abaikan Edaran Mendagri Terkait Pelantikan Kepsek SMA

Rabu, 30 Maret 2016 | 16:57 Wita - Editor: Iin Nurfahraeni - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

MAKASSAR,GoSulsel.com – Sebanyak 31 kepala sekolah (Kepsek) SMA dan SMK resmi dilantik oleh Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, di TPA Tamanggapa Antang Rabu,(30/3/2016).

Pelantikan yang tetap dilakukan oleh Pemkot Makassar menuai banyak sorotan apalagi ditengah proses pelimpahan SMA/sederajat dari pemkab/pemkot ke pemprov. Terlebih lagi beberapa waktu lalu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo  mengeluarkan surat edaran, enam bulan sebelum proses pelimpahan pemda dilarang untuk melakukan perubahan struktur dan mutasi di sekolah. Pasalnya, semua data personil pendanaan prasarana dan dokumen (P3D) dalam proses inventarisasi.

pt-vale-indonesia

Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Daerah Kemendagri, Diah Indrajati menjelaskan surat edaran tersebut dimaksudkan agar tak ada perubahan selama proses inventarisasi sampai pelimpahan P3D ke provinsi. Terkait permasalahan yang ada saat ini, dirinya meminta Gubernur Sulsel untuk menelaah lebih jauh.

“Saya baru dengar persoalan tersebut, saya kira Gubernur bisa menyelesaikan masalah ini. Yang jelas kami sudah buat surat edaran agar tak terjadi mutasi selama proses ini,” kata Diah, yang mewakili Mendagri, usai penyerahan P3D SMA/sederajat dari kabupaten/kota ke provinsi.

Halaman:

BACA JUGA