Maksimalkan Program “Ngaji Rong”, Pemkot Tambah Anggaran
Makassar,GoSulsel.com – Kurang maksimalnya program mengaji lorong atau yang lebih dikenal dengan Ngaji Rong, membuat pemerintah kota Makassar berencana menambah fasilitas, serta memberikan honor bagi relawan yang terlibat.
Sekretaris kota Makassar, Ibrahim Saleh mengakui program ini belum terlalu maksimal, saat ini sudah ada 21 orang guru mengaji, yang berkeliling dari rumah warga dilorong-lorong untuk mengajar anak-anak.
“Tenaga pengaji belum maksimal, baru 21 orang relawan, termasuk juga kendaraan dan fasilitas masih sangat kurang. Makannya kami akan anggarkan pada anggaran perubahan, karena ini dibutuhkan oleh masyarakat sebagai upah amal jariah, “kata Ibrahim yang ditemui di ruang kerjanya kantor Balaikota, Jumat (8/4/2016).
Selain itu, nantinya program ngaji rong ini akan ada dalam bentuk aplikasi online sehingga bisa lebih maksimal. “akan ada juga dalam bentuk aplikasi online, sehingga lebih maksimal lagi, karena ini bukan hanya untuk orang tua tapi juga anak-anak,”ucap Ibrahim.
Ibrahim mengaku telah memerintahkan pihak Bagian Kesejahteraan Rakyat untuk melibatkan pihak pesantren untuk mensukseskan program tersebut, dan menargetkan akan ada 10 orang tenaga pengajar ngaji rong dalam satu kecamatan.