Makassar, GoSulsel.com — Pameran Fashion terbesar di Kawasan Timur Indonesia (KTI) yang digelar di Hotel Four Points by Sheraton, mengalami berbagai insiden. Pasalnya, Pagelaran hari terakhir Femme 2016 ini, menuai banyak kontroversi, salah satunya dengan pengakuan dari beberapa tenant yang kehilangan banyak barang jualannya.

Tak hanya itu, hal yang lebih naas lagi, dialami oleh redaktur foto Fajar media, Muhammad Idham AMA. Ia mengakui telah kehilangan laptop dan lensa kamera ketika sedang memotret di area pameran.

“Sekitar pukul 15:11 Wita di area kegiatan Femme 2016. Saat itu, saya memotret suasana di area Femme, tepatnya di depan Maisya Jawellery. Dengan menyimpan tas di samping. Durasi tidak sampai satu menit, tas saya sudah hilang,” cerita Idham, ketika dikonfirmasi, Minggu, (15/5).

Melihat tasnya sudah tidak ada lagi, dengan cepat, ia menginfokan kejadian tersebut kepada petugas keamanan di pintu masuk. Termasuk melapor ke EO acara.

Berselang beberapa menit kemudian, pihak keamanan menginfokan kalau ada tas yang di temukan di toilet pria. Dan ia meminta untuk dicek siapa tahu itu miliknya.

“Dan tas tersebut memang milik saya. Tapi isi dalam tas saya sudah hilang,” akunya.

Adapun barang-barang yang ada di dalam tasnya tersebut yakni:
– Lensa Tele Canon USM II 70-200mm : Harga baru Rp. 16.500.000 (inventaris kantor)
– Lampu Flash Canon Speedlite 430 EX II Rp 4.000.000 (inventaris kantor)
– Cas Camera
– Lensa Fix Canon 50mm : Harga Rp 900.000 (milik pribadi)
– Laptop merk Dell : Harga Rp 4.500.000 (milik pribadi)(*)

---