Jelang Lebaran, Daging Kuda Laris Manis di Makassar

Selasa, 05 Juli 2016 | 12:37 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Aris Taoemesa - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com — Selain daging sapi, warga Makassar juga memburu daging kuda sebagai bahan masakan di hari lebaran. Hal ini terlihat dari ramainya pembeli di pedagang daging kuda yang ada di Jl Sultan Alauddin, Makassar.

Reza, penjual daging kuda mengatakan bahwa daging kuda adalah daging yang tergolong mahal, yakni untuk daging Rp175.000 per kilo sedangkan kondronya biasa dijual Rp500.000 per potongnya.

pt-vale-indonesia

“Memang tergolong mahal, harganya itu 170 per kilo untuk dagingnya sedangkan kondronya harga 500 per potongan,” Ungkap Reza pada GoSulsel.com (5/7).

Penjualan daging kuda di Makassar memang jarang dan hanya ada menjelang lebaran. Higga hari ini, Reza telah memotong hingga tujuh ekor kuda.

“Ini hanya di lebaran kita menjual di Makassar. Asalnya dari Jeneponto. Pelanggannya lumayan. Kita disini sudah potong 7 kuda. Dagingnya cepat habis, tapi kondronya yang belum,” kata Reza.

Najamuddin, pembeli daging kuda mengatakan dirinya sangat menyukai daging kuda karena memiliki rasa yang khas.

“Senang makan daging kuda. Juga lebih enak dari daging lain, selain itu karena menurut saya ini ada khasiatnya sebagai obat juga, walaupun itu belum jelas tapi memang kuda juga punya bau dan rasa khas jadi senang,” Kata Najamuddin.

Halaman: