Kasatgas Brimob yang Dikirim ke Poso Tinggalkan Istri Hamil 8 Bulan
Pasangan yang menikah 9 Mei 2010 ini sebelumnya telah dikaruniai seorang anak perempuan yang saat ini sudah berumur 5 tahun. “Namanya Eveline, saya mengandung anak kedua sekarang,” tambahnya.
Saya hanya berharap, kata Keken, selama di sana suami saya bisa menjaga kesehatannya dan mampu menyelesaikan tugas yang diembankan kepadanya. “Saya selalu bangga dengan suami saya,” tukasnya.
“Saya hanya berpesan selama di sana agar suami saya itu menjaga kesehatannya, dan pulang dengan segera,” tutupnya.
Kompol Christian Kadang, diberi tanggung jawab sebagai Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) 1 pleton yang terdiri dari 3 kompi berjumlah 105 pasukan yang nantinya akan bergabung dengan pasukan lainnya di poso dalam Operasi Tinombala. Dari informasi yang berhasil dihimpun Gosulsel.com, Christian Kadang bersama anggotanya ditugaskan untuk mengejar 18 orang jaringan Santoso yang tersisa, apalagi pasca ditembak matinya Abu Wardah alias Santoso beberapa waktu lalu, seorang di antaranya telah diangkat untuk memimpin kelompok Mujahidin Indonesia Timur itu menggantikan Santoso.(*)
(FOTO: (Kasatgas) 1 Pleton Pasukan Satuan Brimob Polda Sulsel, Kompol Christian Kadang, harus meninggalkan sang istri, Keken Lumba, dalam keadaan hamil tua untuk bertugas ke Poso/Sabtu, 6 Agustus 2016/Fauzan Sulaiman/GoSulsel.com)
