Makassar,GoSulsel.com – Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto meminta masyarakat untuk bijak menyikapi kasus penganiayaan guru yang menjerat MA, salah satu siswa SMK 2 Makassar. Hal tersebut disampaikannya di depan awak media usai menjenguk korban penganiayaan, Dasrul, di Ruang Merak No. 2 RS Bhayangkara, Makassar, Minggu (14/8/2016).

“Kita harus bijak dalam menyikapi ini. Karena bagaimanapun nakalnya seorang anak, mereka tetap anak-anak yang butuh pendidikan,” ujar Danny.

Lebih lanjut stetmen yang mengatakan bahwa MA dilarang untuk bersekolah di Makassar dinilai Danny sangat emosional.

“Saya pikir anak seperti inilah yang harus kita didik. Anak seperti inilah yang harus menjadi tantangan bagi para pengajar untuk kembali ke jalan yang benar,” lanjut Danny.

Danny juga mengatakan bahwa Pemerintah Kota akan menyediakan sekolah untuk MA. Namun dia (MA) harus melewati tritmen khusus terlebih dahulu. Dalam hal ini pendampingan oleh ahli-ahli agar diketahui apa masalahnya.

---