Makassar, GoSulsel.com – Memasuki puncak musim kemarau mulai Agustus sampai Oktober, yang ditandai dengan suhu panas yang berlebihan. Kepala daerah baik Wali Kota/Bupatidi Sulawesi Selatan diminta untuk konsentrasi dan waspada.

“Saya minta seluruh Bupati atau Wali Kota untuk konsentrasi pada permasalahan cuaca yang panas. Kalau bisa dikurangi dulu perjalanan ke luar daerah apalagi ke luar negeri,” kata Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, Senin (22/8/16).

Pemerintah provinsi melalui Dinas Kehutanan terus melakukan koordinasi dan bekerjasama dengan instansi terkait, seperti TNI/Kepolisian. Ini untuk mengambil langkah-langkah sesuai bidang dan prosedur yang ada.

Setiap penanggung jawab wilayah dan kepala instansi harus memberikan respon cepat terhadap kebakaran hutan atau kekeringan akibat cuaca ekstrim. “Tadi malam sudah ada laporan di Bulukumba untuk kebakaran hutan,” jelas Syahrul.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel, Syamsibar membenarkan adanya satu titik api yang ada di Sulsel,  yang ditangkap Satelit Modis dengan sensor Terra dan Aqua milik NASA. (*)

---