Mengintip Rahasia Sop Saudara Teuku Umar Bertahan Hingga 16 Tahun
Makassar, GoSulsel.com – Abdul Majid adalah seorang pemilik warung makan yang mulai merintis usahanya sejak tahun 90an. Sop saudara Teuku Umar yang berada di Jalan Teuku Umar (dekat pintu tol), merupakan usaha yang sudah Ia rintis selama 16 tahun.
“Awalnya masih tenda waktu saya buka warung disini. Baru 3 tahun ini direnovasi jadi bagus begini,” ungkap pemilik Sop Saudara Teuku Umar, Abdul Majid, kepada GoSulsel.com, Minggu (18/9/16).
Membuka usaha rumah makan ini dia lakukan awalnya karena dia bekerja di sebuah warung makan yang juga menawarkan sop saudara. Ketertarikannya untuk membuka warung muncul karena ingin membuka usaha miliknya sendiri.
Warung ini sudah dikenal oleh pecinta kuliner dan menjadi salah satu tempat makan favorit di Makassar. Banyak pengunjung yang berdatangan, khussunya saat jam makan siang.
(FOTO: Warung Sop Saudara di Jalan Teuku Umar Makassar/Minggu, 18 September 2016/Andi Nita Purnama/GoSulsel.com)
Pak Abdul Majid mengutamakan kebersihan di warungnya. Selain itu, ikhlas juga menjadi kunci utamanya saat berdagang. Inilah yang membedakan warung makan ini dengan yang lain.
“Ikhlas saja berjualan. Kebersihan juga. Saya perhatikan sekali kalau ada bau amis, jadi tidak ada bau amisnya daging yang saya jual. Biasa kan walaupun enak makanannya itu warung kalau ada baunya orang juga tidak suka,” tuturnya.
Dukungan keluarga juga sangat penting dalam menjalankan usahanya. Pak Abdul Majid tidak sendiri, dia dibantu oleh keluarganya berjualan. Jadi, tak perlu menggaji pegawai banyak-banyak karena mereka sekeluarga bekerja dengan kompak.(*)
(FOTO: Warung Sop Saudara di Jalan Teuku Umar Makassar/Minggu, 18 September 2016/Andi Nita Purnama/GoSulsel.com)
