
Ancaman Proxi War, SYL: Kita Harus Bersatu
Makassar,Gosulsel.com – Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo hadir pada upacara peringatan hari Korban 40.000 jiwa rakyat Sulsel yang dipusatkan di monumen perjuangan Korban 40.000, Makassar, Minggu (11/12/2016).
Dalam pidatonya, SYL, akronim Akrab Syahrul Yasin Limpo yang bertindak sebagai inspektur upacara dalam pidatonya mengatakan sebagai bangsa yang besar harus mengantisipasi potensi terjadinya Proxi War, sebuah penjajahan gaya baru dengan perang yang mengancam Negara Kesatuan Republim Indonesia (NKRI).

“Mari kita hindari proxi war, perang, penjajahan gaya baru dengan membangkitkan kembali semangat perjuangan 40.000 jiwa dan mari katakan, Kita Indonesia,” ujar SYL.
Dia mengatakan bahwa untuk menghindari kejadian tersebut, maka sebagai rakyat Indonesia, khususnya di Sulsel harus tetap bersatu dan tidak mudah terpecah belah.
Sekedar diketahui, turut hadir dalam upacara tersebut Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Danny Pomanto, Forum Komunikasi dan Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulawesi Selatan dan Makassar, seluruh jajaran SKPD provinsi Sulsel dan Kota Makassar.(*)