Bangun Rekayasa Banjir, Dinas PU Makassar Bersengketa dengan Warga

Senin, 09 Januari 2017 | 16:45 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Degina Adenesa  - GoSulsel.com

Makassar,GoSulsel.com – Untuk menyurutkan banjir di Kelurahan Maccini Sombala, pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar, membangun rekayasa banjir. Ironisnya, pembangunan rekayasa itu menimbulkan sengeta lahan.

“Dinas PU akan melakukan pengalihan air ke salah satu lahan, namun lahan itu diklaim sebagai lahan milik salah seorang warga berrnama Karaeng Jarung,” kata warga setempat, Mahdiyyah (50), di Kelurahan Maccini Sombala, Senin (9/1/2017).

Mahdiyyah menjelaskan, lokasi senketa lahan yang akan dijadikan pengalihan banjir tersebut yakni dibelakang taman kota.

“Dibelakangnya taman kota ada empang, disana lokasinya. Itu tanahnya PU sudah dibeli tapi ada lagi yang tahan katanya lahannya dan rinci suratnya,” tuturnya.

Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Fuad Asiz membenarkan berita tersebut. Ia mengatakan pihaknya tengah menjalankan proses senketa dengan warga.

Halaman: