Legislator DPRD Makassar, Hamzah Hamid.
#

Dua Legislator DPRD Makassar Beda Pendapat Soal Aksi Bela Rakyat 121

Kamis, 12 Januari 2017 | 18:41 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

Makassar, Gosulsel.com — Anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Busranuddin Baso Tika menilai bahwa aksi Bela Rakyat 121 (1 Januari 2017) yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia terlalu temporer.

Hal ini diungkapkan oleh BBT, akroniam akrab Busranuddin Baso Tika saat ditemui usai mengikuti pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bulan Bintang (PBB) dan Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PBB se-Kota Makassar di Grand Wisata Hotel, Jalan Sultan Hasanuddin, Makassar, Kamis (12/1/2017).

pt-vale-indonesia

Menurut BBT, kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat tentunya memiliki pertimbangan untuk kepentingan masyarakat umum.

“Terkait dengan demo hari ini yang dimana demonya ada beberapa kebijakan pemerintah yang ditantang, saya kira sikapnya sangat temprorer. Apa yang diputuskan pemerintah untuk kepentingan masyarakat umum, tentunya dengan barometer yang telah dipertimbangkan secara matang-matang,” kata Ketua DPC PPP ini.

Dia mengatakan, harusnya masyarakat, khususnya di Makassar harusĀ  mendukung kebijakan pemerintah pusat.

“Kalau kita melihat kebijakan jangan dari satu unsur saja tapi harus melihat dari segalah faktor. Melalui kajian kajian tekhnis untuk indoneaia kedepan,” tegas BBT.

Sementara itu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Hamzah Hamid menilai bahwa aksi unjuk rasa Bela Rakyat 121 yang dilakukan serentak hari ini, Kamis (12/1/2017) adalah hal yang wajar.

Halaman:

BACA JUGA