Makassar, GoSulsel.com – Rafika Hasanuddin (22), korban tewas di perumahan Yusuf Bauti, Manggarupi Gowa, berasal dari Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Dari kartu identitas berupa Surat Izin Mengemudi (SIM) yang ditemukan di rumah korban, tertera daerah asal Rafika yakni dari Dusun Balla, Desa Balla, Kecamatan Bajo, Luwu.

Menanggapi hal tersebut, Dewan Senior dan Pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu (IPMIL) Raya UIT tengah melakukan pertemuan dan konsolidasi untuk melakukan pengawalan kasus Rafika.

“Malam ini Dewan Senior dan Pengurus IPMIL Raya UIT sementara melakukan konsolidasi soal pengawalan kasus Rafika di Cafe sekitaran Toddopuli, adapun hasil dari konsolidasi itu menghasilkn keputusan bahwa teman-teman di IPMIL Raya UIT menegaskan akan mengawal kasus ini sampai pelaku pembunuhan salah satu kader IPMIL Raya UIT itu terungkap,” ungkap Janwar mantan pengurus IPMIL UIT pada 2012-2013 lalu saat berbincang dengan GoSulsel.com, Selasa (17/1/2017).

Lebih jauh, Janwar mengatakan, ini merupakan tanggungjawab sebagai senior di kampus untuk membantu kepolisian agar mencari bukti-bukti yang bisa mengungkap identitas pelaku.

“Kami berharap Wija to Luwu se-Makassar tidak melakukan hal-hal yang bisa menganggu proses penyelidikan kasus pembunuhan ini,” harap senior IPMIL Raya UIT, Irpan Mantovani yang juga alumni UIT. (*)

---