
Belanja Modal Sulsel Minim, Pertumbuhan Ekonomi Dipastikan Lambat
Makassar, GoSulsel.com – Minimnya belanja modal Pemprov Sulsel ini, menurut beberapa pengamat akan berimbas pada pertumbuhan ekonomi. Pasalnya anggaran yang akan bersentuhan langsung dengan masyarakat tidak terlalu banyak.
Dekan Fisipol Unibos, Arief Wicaksono mengatakan meski naik beberapa persen, namun tak akan memiliki pengaruh singnifikas pada pertumbuhan ekonomi. Terlebih belanja modal merupakan bentuk investasi langsung pemprov.

“Kalau belanja modal jumlahnya hanya sekitar 10%-12%, berarti tahun 2017 ini, investasi hanya naik sekitar 2% saja. Itulah, infrastruktur apa yang bisa diadakan jika belanja modal hanya naik sekitar 2% saja? Dan itu pasti berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya, Sabtu (4/2/2017)
Hal yang sama diungkapkan oleh Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan Unismuh, Andi Luhur Prianto. Menurutnya besaran belanja modal biasanya berperan untuk meningkatkan PDRB.
“Postur belanja kita dalam APBD selama ini, terlalu besar untuk porsi alokasi anggaran rutin aparatur, artinya hanya untuk membiayai kegiatan internal pemerintah dan tidak banyak dampaknya bagi publik. Artinya anggaran publik kita selama ini tidak pro publik,” jelasnya.