Ini Program Dinas Peternakan Sulsel Genjot Produksi Sapi
“Upaya ini memastikan sapi kerbau betina milik peternak akan bunting melalui inseminasi buatan,” ungkapnya.
Khusus untuk Sulsel, target yang ditetapkan pada program ini, akseptor sebanyak 340.467 ekor dan target bunting di kisaran 70 persen atau 224.708 ekor. Realisasi kegiatan UPSUS SIWAB dari Januari hingga 7 Maret, untuk pelaksanaan IB sebanyak 13.687 (6,59 persen), bunting sebanyak 5.364 ekor (2,39 persen) dan kelahiran sebanyaj 2.358 ekor.
Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menjelaskan selama ini Sulsel mampu berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan daging di Kawasan Indonesia Timur. Dia berharap, ke depan, produksi Sulsel bisa lebih tinggi lagi. “Kita punya target pencapaian populasi dan produksi dua juta ekor sapi dan kerbau di Sulsel tahun 2018,” jelasnya.
Dia menekankan, jika permintaan daging terus meningkat, bisa saja beberapa tahun ke depan Sulsel bukan lagi daerah produsen melainkan konsumen. Apalagi pemotongan di Sulsel cukup tinggi yaitu 120 ribu ekor lebih setiap tahunnya.
Dia berharap melalui program Upsus Siwab, bisa memacu program inseminasi buatan di Sulawesi Selatan. “Kita berharap kalau tahun lalu ada kelahiran sekitar 33 ribu ekor, maka tahun ini diupayakan mencapai target yang telah ditentukan,” pungkas Syahrul. (*)