Wacana Pemekaran Selayar, Media Online Ini Dianggap Buat Berita Bohong
Gowa, GoSulsel.com – Langkah Forum Percepatan Pemekaran Kabupaten Kepulauan Takabonerate (FP2KT) yang bertujuan Kepulauan Selayar menjadi 2 Kabupaten atau membuat Daerah Otonomi Baru (DOB) kini menjadi pembicaraan hits di semua kalangan di Kepulauan Selayara.
Namun, salah satu portal atau media online yakni sidaknews.com dalam pemberitaannya, “Wakil Ketua Komisi II DPRD Kep. Selayar Bantah, Suarakan Pemekaran di Kampanye Pileg,” telah mencatut nama Ketua Panitia FP2KT, Muassir.
Berdasarkan pantauan GoSulsel.com di media online tersebut, bahwa Muassir sebagai inisiator wacana pemekaran Selayar mengeluarkan pernyataan soal “wacana pemekaran merupakan salah satu janji politik dan ‘barang dagangan’ dari sembilan anggota DPRD Kepulauan Selayar asal daerah pemilihan pulau di masa kampanye pemilu legislatif,” demikian tulisnya di sidaknews.com.
Berdasarkan pemberitaan itu, Muassir menampik bahwa dirinya tidak pernah mengeluarkan pernyataan tersebut dan pembuat berita itu di sidaknews.com tidak pernah melakukan konfirmasi ke dirinya.
“Saya nda pernah bikin statemant seperti itu dan parahnya lagi itu wartawannya (Fadly Syarif) tidak pernah konfirmasi ke saya dan tentunya ini merugikan diri saya dan perjuangan yang saat ini sedang bergulir,” jelas Muassir saat ditemui di Warkop Pangeran, Jalan Sultan Hasanuddin Kabupaten Gowa usai shalat Jumat, Jumat (28/4/2017).
Muassir pun rencana akan melaporkan wartawan tersebut ke pimpinan sidaknews.com karena menurutnya hal tersebut agar tidak terulang lagi.
“Pimpinan sidaknews.com perlu dikasi tahu perlakuan anak buahnya kalau telah buat berita bohong dan ini adalah pembohongan publik,” tegasnya. (*)