MAKASSAR, Gosulsel.com – Kunjungan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy ke Makassar, Rabu (18/10/2017), dimanfaatkan untuk menyolidkan kekuatan partainya jelang Pilgub Sulsel 2018 mendatang.

Selain kembali mempertegas sikap PPP di Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka), Romy, sapaan akrab Romahurmuziy, juga mengurai panjang lebar kenapa partai berlambang ka’bah tersebut menjatuhkan pilihan ke pasangan yang dikenal peduli terhadap pendidikan dan aksi kemanusiaan tersebut.

Menurut Romy, tak ada alasan PPP meninggalkan pasangan Punggawa Macakka itu. Apalagi, seluruh simpul-simpul partai sudah bergerak memenangkan IYL-Cakka. Seperti menyebar dan memasang alat peraga kampanye IYL-Cakka. 

“Masih ada waktu kurang lebih tiga bulan. Intinya, pada saatnya akan ada parpol yang bergabung bersama PPP mendukung pasangan IYL-Cakka,” tegas Romy menjawab pertanyaan wartawan usai memberi pengarahan di Rakorwil PPP Sulsel di Hotel Grand Clarion Makassar.

Menurut dia, tak pantas jika IYL-Cakka diisukan sudah tak lagi berpeluang maju lewat jalur partai politik. Alasannya, selain masih dini, IYL-Cakka juga masih membangun komunikasi dengan beberapa partai politik. Sehingga ia sangat yakin, sebelum pendaftaran dibuka KPU, pasangan tersebut bisa mencukupkan koalisi.

Disinggung mengenai jalur independent, Romy tidak ingin berandai-andai. Tapi meski demikian, jalur tersebut bisa diantisipasi untuk langkah pengamanan semata. “Tetapi sekali lagi, PPP yakin pada waktunya nanti, Pak IYL akan mendapatkan parpol tambahan. PPP juga tetap berupaya mengajak dan berkomunikasi dengan parpol yang belum menentukan usungan untuk bergabung dengan PPP mendukung pasangan IYL-Cakka. Sama seperti yang dilakukan oleh Pak IYL yang tetap berikhtiar dan melakukan komunikasi untuk mendapatkan tambahan dukungan partai,” beber Romy.

Sebelum menutup sesi tanya jawab dengan wartawan, Romy yang didampingi pentolan PPP Sulsel, juga mengurai alasannya mengusung IYL-Cakka. Salah satunya, duet ini merupakan pilihan masyarakat Sulsel.

“Pilihan PPP untuk IYL karena kita membaca kata hati rakyat Sulsel yang menginginkan beliau menjadi gubernur. Hal ini setelah kita menyerap aspirasi dan masukan para kader dan konstituen kita yang sepakat mencalonkan Pak IYL,” tambahnya.

Selain itu, PPP mengusung IYL berdasarkan prestasi yang bersangkutan di Kabupaten Gowa sebagai bupati dua periode. Termasuk rekam jejak Cakka di Luwu. “Jadi, kita tidak memilih kucing dalam karung. IYL-Cakka ini pilihan rasional dan memiliki alasan yang kuat,” pungkasnya.(*)

---