#

Pacu Ekonomi Warga Lewat Bank Sampah di Desa Sunggumanai

Senin, 04 Desember 2017 | 13:02 Wita - Editor: Baharuddin -

Gowa,GoSulsel.com – Sebuah terobosan dalam hal peningkatan partisipatif masyarakat dibuat Pemerintah Desa Sunggumanai, Kecamatan Pattallassang, Gowa. Nama programnya disebut bank sampah.

Program bank sampah untuk warga desa ini sementara dalam tahap ujicoba. Kepala Desa (Kades) Sunggumanai, Rivai Rasyid mengatakan, program bank sampah ini menjadi tren baru dalam mendukung program partisipatif kemasyarakatan.

pt-vale-indonesia

Lewat program bank sampah, kata dia, tidak hanya menanamkan pola pikir tentang kebersihan di tengah masyarakat, tapi juga masyarakat bisa memanfaatkan barang bekas (limbah sampah) untuk dimanfaatkan kembali demi menambah penghasilan.

“Jadi bank sampah ini, tidak sekadar menanamkan pola pikir (mindset) dalam diri warga untuk sadar lingkungan, tetapi bagaimana mendorong warga Kelurahan Samata untuk memanfaatkan sampah-sampah mereka agar dapat bernilai ekonomis, ” papar Rivai, di ruang kerjanya, Senin, 4 Desember.

Adik bungsu mantan Menteri Otonomi Daerah (Otoda), Prof Ryaas Rasyid ini menjelaskan, melalui bank sampah, warga nantinya akan berperan menjadi nasabah. Siapapun warga yang terdaftar dalam bank sampah, akan mendapatkan buku tabungan.

“Jadi setiap warga akan diberikan buku tabungan. Setiap kilo sampah yang disetorkan melalui bank sampah, akan tercatat dalam buku tabungan bank sampah,” papar dia.

Rivai berharap, kehadiran bank sampah tidak hanya megajak masyarakatnya menabung, tetapi juga menanamkan sadar kebersihan sehingga tercipta kondisi lingkungan yang bersih dan bebas sampah.

“jadi bank sampah ini bisa berfungsi juga sebagai rekening. Warga bisa menggunakannnya untuk membayar tagihan air dan PLN serta belanja di minimarket,” tandasnya.(*)


BACA JUGA