Tak Cairkan Beasiswa Mahasiswa, Kantor Prof Nurdin Abdullah Digeruduk Massa
Bantaeng,GoSulsel.com – Dana penyelesaian studi untuk 320 mahasiswa asal Bantaeng hingga kini belum dicairkan. Padahal, beasiswa itu sudah dibahas dan sahkan dalam rapat paripurna DPRD 2017 lalu.
“Bupati Bantaeng Prof Nurdin Abdullah bertanggungjawab belum dicairkannya beasiswa mahasiswa ini. Dana ini sudah dibahas disahkan di DPRD dalam bentuk bantuan sosial,” kata koordinator Mahasiswa Bantaeng Bersatu, Dedy Jalarambang, saat menggelar aksi di depan kantor Bupati Bantaeng, Jl Andi Mannappiang, Kecamatan Bantaeng,Senin (12/2/2018).
Demostran yang sebagian perempuan itu berorasi sambil membentangkan spanduk bertulis, “Stop PHP” dan “Cairkan Beasiswa”. Mahasiswa ini mengancam akan kembali menurunkan massa jika tuntutannya tidak dipenuhi.
Ada empat poin penting yang menjadi tuntutan 320 mahasiswa terhadap Bupati Bantaeng dua periode itu yakni:
1. Mendesak Bupati Bantaeng Prof Nurdin Abdullah untuk segera mencairkan anggaran beasiswa kepada 320 mahasiswa sesuai aturan yang telah ditetapkan.
2. Mendesak Bupati Bantaeng Prof Nurdin Abdullah untuk mentransparansikan daftar nama-nama penerima beasiswa sebanyak 320 orang mahasiswa Bantaeng.
3. Mendesak Bupati Bantaeng Prof Nurdin Abdullah untuk mentransparansikan anggaran bansos tahun anggaran 2016 karena dinilai terdapat indikasi penyimpangan.
4. Jika tuntutan kami tidak diindahkan maka kami akan terus melakukan aksi sesuai yang kami anggap benar.(*)