Gowa, Gosulsel.com — Pencanangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Lapangan Syekh Yusuf Sungguminasa sampai pada tahap Groundbreaking.

Groundbreaking atau peletakan batu pertama ini disimbolkan dengan penanaman pohon oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan bersama dengan Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni di Lapangan Syekh Yusuf Discovery, Jumat (9/3/2018).

Lapangan syekh Yusuf Kabupaten Gowa menjadi identitas kawasan sebuah kota yang memadukan nilai-nilai yang ada di Kabupaten Gowa dengan perencanaan yang aktual.

Kadis Pekerjaan Umum (PU) Mundoap mengatakan, Sejak robohnya tribun lapangan Syekh Yusuf karena angin puting beliung beberapa waktu yang lalu, sehingga perlu dilakukan perencanaan kembali untuk memenuhi kebutuhan yang yang berskala lokal dan Nasional di Kabupaten Gowa.

“Sehingga dipandang perlu Lapangan ini direvitalisasi sebagai Ruang Terbuka Hijau, Ruang terbuka hijau yang akan mempresentasikan ke Khasan daerah secara simbolik melalui tulisan yang berornamen,” jelasnya.

Berdasarkan hal itu, Mundoap menjelaskan penyelenggaraan pencanangan RTH ini perlu dilakukan pembangunan,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, RTH yang dibangun di Lapangan Syekh Yusuf Discovery merupakan RTH yang cukup besar dengan luas 4 Hektare ini belum tentu dimiliki oleh Kabupayen/Kota lain.

“Atas dasar inilah pemerintah Kabupaten Gowa harus memberikan perhatian khusus kepada RTH dengan luas 4 Hektare ini agar bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat yang ada,” kata Bupati Adnan.

Selain itu RTH ini bisa dijadikan sebagai sarana untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan seluruh lapisan masyarakat, selain igu untuk menjaga hubungan emosional antar sesama warga Gowa.

“Dari sinilah berangkat pemikiran untuk kita bisa merenovasi secara keseluruhan lapangan syekh Yusuf ini yang kita harapkan mampu menjadi Lapangan RTH terbaik di Sulsel, InshaAllah,” harap orang nomor satu di Gowa ini.

Atas dasar itulah Bupagi Adnan katakan dirinya tidak main-main dalam menganggarkan revutalisasi Lapangan Syekh Yusuf ini.

“Kita anggarkan dari APBD sebesar 11 Miliar sekian, dan kita mendapatkan bantuan dari pemerintah provinsi Sulsel sebesar 14 Miliar. Dan kita akan liat kedepan kalau masih membutuhkan tambahan -tambahan untuk bisa menyempurnakan RTH ini menjadi RTH terbaik, maka akan kita tambah anggarannya di APBD Perubahan di tahun 2018,” terang Bupati termuda se-KTI ini. (*)

---