Sinjai,GoSulsel.com –  Tim pemenangan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sinjai periode 2018 – 2023 Andi Seto Asapa dan Andi Kartini Ottong, mendesak Polres Sinjai untuk menangkap dan mengusut tuntas oknum pelaku yang dilaporkan melakukan aksi teror dan pengancaman di lokasi kampanye dialogis SEHATI.

Hal itu ditegaskan juru bicara SEHATI, Amiruddin Mappinessa kepada awak media usai memberikan keterangan di Markas Kepolisian Sektor Sinjai Selatan, Senin 19 Maret 2018.

Menurut Amiruddin, tindakan pelaku tidak boleh dibiarkan berlarut-larut tanpa proses hukum karena hal tersebut dapat memancing Tim Sehati lainnya sehingga memicu situasi yang tidak diinginkan.

“Hari ini saya bersama Mustam Mustafa telah memberikan keterangan BAP di Polsek Sinjai Selatan, maka dari itu kami meminta pihak kepolisian segera mencari pelaku sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Amiruddin Mappinessa.

Amiruddin menyesalkan ulah oknum tersebut yang dinilai telah mencederai proses demokrasi di Sinjai. “Olehnya itu kami menghimbau kepada seluruh tim SEHATI untuk tidak terpancing dengan kondisi ini, mari kita mengawal proses ini dengan damai,” ujarnya.

Sebelumnya, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sinjai nomor urut 1, Andi Seto Asapa dan Andi Kartini Ottong dilaporkan mendapat teror di lokasi kampanye dialogis SEHATI.

Kampanye yang dirangkaikan dengan pengukuhan tim Laskar SEHATI itu dihelat di halaman rumah seorang warga Kelurahan Sangiasseri, Kecamatan Sinjai Selatan, Minggu 18 Maret 2018.

Namun tiba-tiba seorang pemuda datang mengamuk sambil membawa badik di lokasi kegiatan. Pelaku berteriak-teriak dan mencari seorang tim SEHATI yang bernama Mustam Mustafa.(*) 

---