Gowa, Gosulsel.com – Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, ada kelompok tertentu di Gowa mengajak warga agar tak pemilih pada Pilgub Sulsel Juli 2018 mendatang. Hal itu disampaikan saat kunjungan kerja (Kunker) ke Kecamatan Manuju, Jumat (13/4/2018).

“Saya tau kalau ada gerakan seperti itu, makanya saya sampaikan kepada masyarakat untuk tetap datang ke TPS,” kata Bupati Adnan dihadapan media. 

Bupati menekankan, bahwa sebuah pemilihan dapat berhasil diukur dari tingkat partisipasi pemilih. Sementara, saat ini bermunculan beberapa orang yang akan menurunkan partisipasi pemilih.

“Saya sudah cium, sudah mulai ada gerakan seperti itu, baru mau mulai, makanya sudah cium,” tuturnya

Saat ditanya apakah pergerakan kelompok itu melibatkan salah satu calon Gubernur Sulsel, Bupati Adnan mengaku tidak tau dan tidak mau menuduh siapa dan kelompok dari mana.

“Saya tidak mau menuduh, saya tidak tau siapa yang melakukan, yang jelas saya tau ada gerakan untuk menurunkan partisipasi pemilu,” ujarnya

Orang nomor satu di Gowa ini hanya mengatakan, pergerakan itu sangat merugikan, bahkan negara juga dirugikan dengan adanya gerakan tersebut, mengingat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur ini dibiayai oleh negara. 

“Pasti ini merugikan, karena dibiayai negara, jadi kalau satu orang tidak datang ke TPS, sama halnya membuang uang negara, justru itu kita ajak masyarakat datang ke TPS dan memilih calon mereka yang akan pilih secara jujur, adil dan demokratis,” terangnya.(*)

---