Gowa, Gosulsel.com — Kepala Dinas Permberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Gowa, Kawaidah Alham yang turut hadir mendampingi Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan pada penerimaan penganugerahan Kabupaten Layak Anak (KLA) di Surabaya, menjelaskan terkait penilaian.

Menurut Kawaidah, mendapatkan predikat KLA harus melalui tahap yang lumayan berat. Pasalnya, terdapat 24 indikator penilaian meliputi Lima klaster penilaian.

“Kelima klaster ini meliputi hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, Pendidikan pemanfataan waktu luang serta perlindungan khusus,” terang Kawaidah. Selasa (24/7/2018).

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas KLA, Taufiq Mursad mengatakan, bahwa KLA berdasarkan parameter semua instansi yang mengambil peran sesuai tupoksi menciptakan atmosfir sesuai paramater kelayakan anak. Selain itu juga ditunjang berdasarkan Good Will seorang pemimpinnya.

“Hal utama KLA ditunjang dari good will pemimpin didukung dengan berbagai pihak yang terlibat didalamnya,” tuturnya.

Malam penaugerahan penghargaan ini Bupati Gowa turut didampingi Kepala Bagian Humas dan Kerjasama Setkab Gowa, Abdullah Sirajuddin, Kepala Bagian Protokol Setkab Gowa, Azhari Azis, Camat Pallangga, Indra Wahyudi Yusuf dan Kepala Puskesmas Pallangga.(*)

---