Gowa, Gosulsel.com — Kenaikan harga barang sembako khususnya cabe di Kabupaten Gowa jelang lebaran Idul Adha dinilai terlalu tinggi oleh pemerintah setempat.

Kondisi ini menjadi perhatian khusus oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Gowa.

Dalam rapat dengan pihak Bank Indonesia, Pertamina, SKPD terkait dan para camat, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang memimpin rapat, mengatakan kenaikan sembako hingga hari ini masih wajar.

“Tapi kalau cabe ini tidak wajar. Dari laporan tadi jika harganya naik sampai Rp 40 ribu perkilo dari Rp 15 ribu perkilo. Padahal laporan kadis pertanian kalau kita baru saja selesai panen,” katanya, Senin (20/8/2018).

Adnan menduga ini disebabkan penyuplai di Makassar yang menaikkan harga, sehingga dipastikan jika petani Gowa ikut menaikkan harga.

“Gowa kan suplai cabe ke Makassar. Masalahnya yang di Makassar ini naikkan harga. Kalau naik 10-15 persen itu masih tahap wajar tapi kalau diatas 20 persen itu saatnya pemerintah masuk intervensi. Karena Makassar bukan doaminnya Gowa jadi kita hanya memastikan kalau disini aman,” lanjutnya.

Untuk mengantisipasinya, Adnan mengaku sudah memerintahkan Sekda Gowa selaku koordiantor TPID melakukan rapat koordinasi dengan pihak terkait untuk turun sidak.

“Kalau sampai ada penimbunan kita akan tindaki. Makanya tadi Kapolres bilang langsung akan memproses tindak pidananya dan pemerintah akan cabut izinnya,” tambahnya.

Sementara itu Kepala Pasar Sungguminasa, Zainuddin Langke dg Tompo, mengatakan kenaikan harga itu sudah terjadi sejak seminggu lalu.

“Tapi untuk hari ini sudah turun lagi. Harga cabe itu tergantung situasi pasar, bila banyak pengiriman ke luar pulau harga akan naik, tapi kalau tidak ada pengiriman harga stabil ji. Dan pergeseran harga dalam satu hari itu bisa di atas 10 persen,” katanya.

Dia memaparkan harga cabe kecil Rp 23 ribu perkilo, cabe besar Rp 25 ribu perkilo dan cabe keriting Rp 25 ribu perkilo.

“Itu daftar harga perhari ini. Khusus Pasar Tradisional Minasa Maupa,” lanjutnya.(*)

Berikut daftar harga sembako di Pasar Minasa Maupa Gowa.

*Timun hijau Rp 7.000/kg

* Tomat Rp 8.000/kg

*Lombok kecil Rp 23.000/kg

*Lombok besar Rp 25.000/kg

*Lombok keriting Rp 25.000/kg

*Sawi Rp 6.000/kg

*Kol Rp7.000/kg

*Kentang Rp 9.000/kg

*Wartel Rp 6.000/kg

*Bawang merah Rp 18.000/kg

*Bawang putih Rp 18.000/kg

*Bawang bombay Rp 18.000kg

*Daun bawang Rp 8.000/kg

* Beras Rp 10.000/kg

* Beras perliter 8.000/L

*Ayam Rp 26.000/kg

*Ayam Rp 45.000/ekor

*Daging antara Rp 90 ribu sampai Rp 100 ribu

*Daging import Rp 75 ribu sampai Rp 80 Ribu

---