GenBI Sulsel Kembali Beraksi di Kawasan Wisata Rammang-Rammang

Minggu, 23 Desember 2018 | 21:08 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Muhammad Yusuf - GoSulsel.com

MAROS, GOSULSEL.COM – Kali ini Generasi Baru Indonesia (GenBI) wilayah Sulawesi Selatan kembali beraksi dalam kegiatan GenBI “Bersih Indonesia” yang merupakan sebuah program yang didukung oleh Bank Indonesia. 

Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan dari GenBI Sulawesi Selatan yang sebelumnya diadakan di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2017. 

Tahun 2018 ini GenBI Bersih Indonesia memilih lokasi Dusun Rammang-rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, tepatnya di dermaga dua yang tidak lain merupakan areal yang telah mendapat pembenahan dari Bank Indonesia. 

GenBI yang merupakan komunitas penerima beasiswa yang terhimpun dari UNHAS, UIN Alauddin, dan UNM berkolaborasi dengan beberapa komunitas lokal hadir sebagai agent of change dengan melakukan kegiatan bersih-bersih dalam kegiatan “Bersih Indonesia”. 

Ketua Panitia, Andi Alif mengatakan, Rammang-rammang merupakan salah satu situs pariwisata andalan di Sulawesi Selatan yang juga sudah terkenal hingga mancanegara dan banyak menarik wisatawan mancanegara. 

“Sayangnya, kondisi Rammang-rammang sebagai destinasi wisata tidak begitu dijaga oleh pengunjung yang datang kesana, sehingga untuk saat ini masih ditemukan banyak sampah yang bertebaran di mana-mana. Otomatis ini mengurangi keindahan pesona alam obyek wisata Rammang-rammang bagi para pengunjung”, ujarnya, Minggu (23/12/2018). 

Lanjut Alif, untuk itu GenBI hadir membersihkan kawasan tersebut dari sampah dengan melakukan pengadaan tempat sampah, pembuatan tempat sampah umum, pembersihan areal sekitar dermaga 1, 2, dan 3, serta melakukan penyisiran sepanjang aliran sungai di Rammang-rammang untuk membersihkan sampah. 

“Sebagai bentuk dukungan GenBI atas pelestarian kawasan wisata Rammang-rammang yang juga bernilai edukasi Karst, GenBI turut melakukan penanaman pohon mangrove di sepanjang aliran sungai sebanyak 100 buah bibit pohon,” tambahnya. 

Tak hanya bibit pohon, sebagai destinasi wisata khas Sulawesi Selatan, GenBI juga turut melakukan pembuatan papan slogan dan pesan-pesan sosial dalam bahasa Makassar dan Bugis yang juga diberikan translasi untuk memperkenalkan kebudayaan dan bahasa Bugis-Makassar kepada turis mancanegara yang datang ke Rammang-rammang.

Kegiatan ini dieksekusi oleh seluruh anggota GenBI sejumlah 50 orang ditambah dengan berbagai komunitas lokal yang memiliki kepedulian akan kelestarian lingkungan dan karst di Rammang-rammang. 

Tantangan terbesar dari seluruh rangkaian pengerjaan adalah saat pembersihan sungai. Meski kondisi sedang hujan para anggota GenBI dan berbagai komunitas tetap antusias melakukan pembersihan sungai yang mengalami peningkatan ketinggian permukaan akibat volume air yang bertambah dikarenakan hujan yang cukup deras. 

Dengan menggunakan 5 perahu pariwisata setempat, penanaman pohon mangrove juga turut dilakukan di tepian sungai. 

Dimulainya GenBI Bersih Rammang-rammang disambut positif oleh warga lokal Rammang-rammang.

Kegiatanyang ditutup pada pukul 14.00 wita ini ditandai penyerahan piagam penghargaan kepada seluruh komunitas yang  terlibat.(*)


BACA JUGA