MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan (Sulsel) merilis perkembangan ekspor dan impor bulan Desember 2018, di kantor BPS Sulsel, Jl. Haji Bau No. 6 Makassar, Jumat (1/2/2019).

Kepala BPS Sulsel, Yos Rusdiansyah menyebutkan, nilai ekspor yang dikirim melalui pelabuhan Sulsel pada bulan Desember 2018 tercatat mencapai US 98,49 juta. Angka ini mengalami penurunan sebesar 10,40 persen dibandingkan nilai ekspor bulan November 2018 yang mencapai US$ 109,92 juta.

“Selaras dengan itu, capaian Desember 2018 tercatat mengalami penurunan sebesar 19,31 persen dari kondisi bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 122,06 Juta,” ujar Yos.

Sementara, lima komoditas utama yang diekspor pada Desember yaitu, nikel, biji-bijian berminyak dan tanaman obat, garam, belerang dan kapur, kayu dan barang dari kayu serta kakao/cokelat.

“Nikel masih menempati urutan pertama komoditas yang diekspor dengan nilai US$ 64,96 juta atau 65,96 persen. Bila dibandingkan dengan November 2018 maka komoditas nikel menurun 7,82 persen,” paparnya.

Selanjutnya, ekspor menurut negara tujuan pada bulan Desember 2018 dengan nilai empat terbesar yaitu Jepang sebesar 68,73 persen, Tiongkok 13,73 persen, Malaysia 4,16 persen dan Amerika Serikat 3,83 persen.

“Jika dibandingkan dengan November 2018, nilai ekspor ke Jepang menurun sebesar 8,06 persen, Tiongkok menurun 24,77 persen, Malaysia menurun 22,38 persen, dan Amerika Serikat meningkat sebesar 588,73 persen,” tambahnya.(*)

---