Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gowa Ikhsan Parawansa (kanan)

Jelang Musim Penghujan, Camat Hingga Masyarakat Diminta Waspada Bencana Alam

Sabtu, 23 November 2019 | 09:16 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Musim penghujan yang diprediksi akan mulai terjadi akhir November hingga awal November 2019 khususnya di Kabupaten Gowa, membuat Pemerintah Kabupaten Gowa mengambil langkah cepat.

Salah satu dengan mengimbau Pemerintah Kecamatan hingga masyarakat untuk mulai meningkatkan kesiap-siagaan dan mengambil langkah antisipasi terhadap musim hujan yang akan datang. 

pt-vale-indonesia

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gowa Ikhsan Parawansa mengatakan, imbauan tersebut berdasarkan instruksi Bapak Bupati Gowa. 

“Hal ini dengan melihat kondisi iklim yang dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahwa hujan di wilayah Sulawesi Selatan khususnya di Kabupaten Gowa terjadi mulai November 2019 hingga Maret 2020,” ujarnya.

Sementara puncak terjadinya hujan, Ikhsan Parawansa menyebutkan yakni akhir November, Desember dan Januari 2020. 

“Berdasarkan laporan BMKG curah hujan yang akan terjadi di wilayah Kabupaten Gowa agak ekstrem lagi sehingga memungkinkan untuk terjadinya banjir dan longsor. Makanya Bapak Bupati Gowa menginstruksikan ke tingkat kecamatan agar mulai mengambil langkah antisipasi mulai saat ini,” katanya.

Lanjutnya, salam imbauan tersebut seluruh camat diminta untuk mengimbau seluruh masyarakatnya agar senantiasa mewaspadai kondisi musim hujan yang sedang berlangsung. 

Termasuk bagi camat yang berada di wilayah dataran rendah dan terdapat aliran sungai agar diberikan peringatan dan kesiap-siagaan. Begitu pula yang berada di wilayah pasca longsor agar mulai siaga dan mewaspadai terjadinya longsor seperti tahun sebelumnya.

“Untuk potensi bencana seperti tahun sebelumnya kami tidak bisa memprediksi. Itu menjadi ketentuan yang maha kuasa, hanya saja kita tetap mengantisipasi hal tersebut jika terjadi,” ujarnya. 

Sementara Wakil Bupati Gowa H. Abd. Rauf Malaganni berharap, seluruh camat untuk memenindaklanjuti apa yang menjadi arahan Bupati Gowa dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana alam pada saat memasuki musim penghujan. 

Termasuk pula rutin melakukan doa bersama pada kegiatan Jumat Ibadah yang mulai dilakukan hingga ke tingkat kecamatan. 

“Instruksi dari Bapak Bupati Gowa yaitu memerintahkan seluruh masyarakat khusus pada kegiatan Jumat Ibadah agar rutin berdoa agar dijauhkan dari bencana. Perlu adanya doa secara spiritual untuk meminta perlindungan dari Allah SWT,” ungkapnya.(*)


BACA JUGA