BULUKUMBA, GOSULSEL.COM–DPRD Kabupaten Bulukumba menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kabupaten di aula Bappeda Bulukumba. Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto. Jum’at (3/4/2020)

Meski tak seperti pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya, dalam menghindari adanya penularan covid-19, kegiatan Musrembang tersebut dilaksanakan dengan tetap memperhatikan saran protokol kesehatan WHO seperti mencuci tangan sebelum masuk ruangan dan menggunakan masker serta menjaga jarak satu sama lain.

Dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Bulukumba, H. Rijal mengatakan, hal yang terpenting untuk dikoordinasikan ialah pembangunan infrastruktur jalan dan pembangunan jembatan penghubung antar desa yang ada di Kabupaten Bulukumba mengingat kegiatan tersebut memerlukan perencanaan yang matang.

“Menjadi perhatian semua ketua komisi, lantaran anggaran pemeliharaan jalan yang hanya Rp900 miliar dianggap tidak sesuai dengan panjang jalan yang ada di Kabupaten Bulukumba yang memerlukan pemeliharaan secara maksimal mengingat banyak kondisi jalan yang sudah rusak parah,” ujarnya.

Rijal berharap agar ke depannya DPRD dan pemerintah Kabupaten Bulukumba dapat saling bersinergi dan tetap berkoordinasi dalam menentukan titik-titik pembangunan, baik fisik maupun nonfisik yang akan didorong pada skala prioritas tahun 2021.

“Kedepannya kami berharap DPRD dan Pemkab dapat bersinergi untuk Sama-sama membangun Bulukumba dan tetap menjalin koordinasi dalam perencanaan pembangunan,” jelasnya.

Selain ketua DPRD, juga turut hadir ketua-ketua komisi, diantaranya ketua komisi A Drs Andi Pangeran Hakim, Ketua Komisi C Uddin Hamzah, Ketua Komisi D Muhammad Bakti Aziz. Pada kesempatan tersebut masing-masing ketua komisi menyampaikan saran dan kritik efektivitas penggunaan anggaran pembangunan tahun 2021 mendatang.(*)

---