MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Sekitar 20 ribu pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) terancam harus kehilangan air bersih. Pasalnya, pipa utama penghantar mengalami kebocoran.

Lokasi pipa tersebut berada di Perempatan Jalan Veteran – Bawakaraeng. Lantas, adanya kejadian tersebut justru menghambat distribusi air kepada pelanggan. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bagian (Kabag) Humas PDAM Makassar, Muhammad Rusli, Jumat (17/4/2020).

“Bocor akibat proyek galian dan bor bawah tanah pemasangan pipa jaringan kabel milik PLN,” katanya.

Pipa diperkirakan berdiameter 1000 mm  sebagai pipa penghantar utama untuk pelanggan daerah pelayanan Wilayah 1 Zona 1, 2, 11, 12, 17 dan sebahagian pelayanan Wilayah 4 yakni pada Zona 3, 4 dan 13. Kendati terjadi masalah, saat ini pipa tersebut tengah mendapatkan penanganan dari petugas teknik PDAM. 

“Pekerjaan Pipa penghantar ini dapat dipastikan akan mematikan distribusi untuk arah kota sehingga distribusi air akan lumpuh dan tidak mengalir ke rumah pelanggan,” lanjutnya. 

Akibat kerusakan pipa tersebut, daerah yang akan terganggu antara lain, Jalan Veteran dan sekitarnya, Jalan Urip Sumoharjo, Abubakar Lambogo, Kerung-Kerung,  Bawakaraeng, Gunung Merapi, Latimojong dsk, Bulusaraung, Irian, Mesjid Raya. Kemudian di Jalan Pongtiku, Sunu, Tentara Pelajar, Dabutung, Dkt, Abdullah,  Ahmad Yani, Botolempangan dsk, Jalan Nusantara, Jalan Sulawesi, Jalan Wahidin Sudirohusodo dan sekitarnya.

“Dari daerah terdampak tersebut lebih dari 20.000 pelanggan Perumda Air Minum Kota Makassar yang akan merasakan dampak dari pekerjaan ini,” terangnya.(*)

---