BARRU, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru punya cara tersendiri dalam membiasakan warganya memperbanyak referensi pengetahuan melalui membaca beragam buku.

Melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Barru, pemerintah berusaha menggalakkan kafe baca di setiap kecamatan. Seperti bekerjasama dengan pengelola warkop/kafe untuk dipinjamkan buku bacaan secara gratis kepada para pengunjung.

Selain itu, Dinas Perpustakaan juga mengelola langsung kafe baca di halaman kantornya yang diharapkan bisa menambah khasanah intelektual para pengunjung, terutama staf di instansi tersebut.

Bupati Barru Suardi Saleh saat meresmikan Cafe Baca Dottorona, Jumat (10/7/2020), secara khusus memuji dan mendukung konsep seperti ini. Pasalnya tidak sekadar nongkrong semata, melainkan bisa membaca beragam judul buku.

“Selamat atas launcing kafe baca ini. Mari kita sama-sama membangun Barru yang lebih cerdas, sesuai tema di kafe baca ini,” kata Suardi Saleh di Cafe Baca Dottorona di Dinas Perpustakaan, Jumat (10/7/2020).

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Fariadi Abujahja, menyampaikan, kafe baca ini dulunya adalah kantin. Namun setelah direnovasi, pihaknya berinisiatif menjadikan kafe baca.

“Jadi pengunjung terutama staf dapat merasakan sensasi minum kopi sambil membaca beragam buku di waktu istirahat,” sebut Fariadi.

Pihaknya menuturkan, warkop/kafe baca memang merupakan salah satu program yang terus digalakkan sejak tiga tahun terakhir. Bahkan hingga saat ini, hampir semua warkop disiapkan sarana bacaan dalam bentuk pinjam pakai.

“Ini juga merupakan bagian dari inovasi daerah. Kita berusaha membiasakan membaca. Dan warkop/kafe adalah salah satu sasaran kita,” pungkasnya.(*)

---