Kadinkes Makassar, Naisyah Tun Azikin saat ditemui di depan Posko Covid-19 Makassar, Senin (27/7/2020)

Jelang Tes Swab Massal di Enam Kecamatan, Begini Persiapan Dinkes Makassar

Kamis, 27 Agustus 2020 | 17:47 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar tengah melakukan pemeringkatan kelurahan dengan kasus Covid-19 paling tinggi. Hal ini dilakukan sebelum pihaknya mulai melakukan tes swab massal.

Kepala Dinkes Kota Makassar, Naisyah Tun Azikin menargetkan pendataan tersebut selesai pekan depan. Kemudian, pihaknya akan melakukan swab secara massif. 

pt-vale-indonesia

“Sudah itu kita akan rangking lagi RT dan RW-nya, jadi bukan mewakili. Kita mulai bergerak dari titik episentrum,” katanya saat ditemui di Posko Covid-19 Kota Makassar, Kamis (27/08/2020).

Saat ini, kata dia, pihaknya fokus pada enam kecamatan sebagai pusat episentrum Covid-19 di Kota Makassar. Namun, delapan kecamatan lain juga akan tetap dilakukan pemeringkatan.

“Kita fokus enam kecamatan tapi delapan kecamatan kita tetap ranking juga siapa tahu ada RW yang tinggi populasinya, jangan sampai nanti disitu jadi sumber penularan,” sambungnya.

Sementara itu, paket tes swab yang disediakan ialah sebanyak 1.000. Namun, beber Naisyah, jika pihaknya akan menerima bantuan paket dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.

“Kita semua sudah siap 1000 untuk pengambilan swab sementara kita dijanji lagi, kita siapkan 2000, mudah-mudahan bisa,” jelas Naisyah.

Selama ini, menurut Naisyah, tracing pemeriksaan swab hanya ditujukan kepada keluarga kerabat yang terpapar. Namun, hal itu tidak berlaku pada tes massal nanti.

“Kita mau sekitarnya juga, pun kalau tidak semua paling kita sampling,” kata dia.

Naisyah berasumsi bila ada satu masyarakat yang positif Covid-19 di dalam rumah, maka secara otomatis semua akan ikut jadi positif. Pasalnya, Covid-19 adalah penyakit yang menular.

“Bila ada 1 positif maka seisi rumah akan di swab semua,” ungkapnya.

Untuk diketahui, enam kecamatan menjadi sasaran tes swab massal nantinya. Diantaranya, Rappocini, Biringkanaya, Panakkukang, Tamalate, Manggala, dan Tamalanrea. (*)


BACA JUGA