MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Calon Wali Kota Makassar nomor urut 3, Dr Syamsu Rizal MI (Deng Ical) mengaku tidak gentar menghadapi kerasnya persaingan menuju kursi Wali Kota Makassar. Kendati ia bukan anak pejabat, bukan keluarga konglomerat, ia tetap percaya diri. Sebab, ada rakyat di belakangnya.

“Saya ini, mau jadi wali kota yang melayani rakyat. Yang mengurus kepentingan rakyat. Mau berjuang untuk memenuhi hak-hak rakyat, maka saya tidak perlu gentar meski saya bukan siapa-siapa,” kata Deng Ical saat kampanye dialogis di Jalan Ballaparang, Kelurahan Buakana, Kecamatan Rappocini, Rabu (11/11/2020).

Menurut dia, karena yang akan diurus adalah rakyat, maka di belakangnya tentu ada rakyat yang siap mendukung. Ada rakyat yang siap berdoa agar harapannya terpenuhi. Agar hak-haknya terlayani dengan baik.

“Suara rakyat itu suara Tuhan. Apalagi suara hati masyarakat kecil. Maka saya tak perlu khawatir. Insya Allah ada rakyat dan Tuhan yang jadi backing saya,” imbuhnya.

Dalam beberapa kesempatan, Deng Ical mengakui, diserang karena bukan siapa-siapa. Banyak pihak yang mau menjegal dan menghalangi pencalonannya. Akan tetapi, terbukti, ia sudah sampai pada titik saat ini, yang kesemuanya itu diyakini berkat doa rakyat dan restu orang tuanya.

“Makanya, titip namaku dalam doata semua. Kita juga ibu-ibu yang hadir, jangan pernah lupa mendoakan anak-anak ta supaya nanti ada juga yang bisa jadi wali kota,” Deng Ical mengingatkan.

Apalagi, lanjut Deng Ical, niatnya maju sebagai Wali Kota juga atas niat baik. Tekad untuk mengabdi pada rakyat. Melayani masyarakat dengan sejumlah program prorakyat yang sudah disusun dengan baik. “Insya Allah atas dukungan dan doata semua, kita akan berjuang Bersama-sama menjadikan Makassar yang Maju, Lestari dan Melayani,” jelasnya.

Pada kampanye ini, pasangan Fadli Ananda ini didampingi anggota DPRD Sulawesi Selatan dari fraksi PKB, Fauzi A Wawo dan anggota DPRD Makassar dari Fraksi Partai Hanura, H Muchlis.

Ditempat yang sama, warga Buakana Herwati, menyakini bahwa warga buakana kompak dan bersatu untuk memenangkan pasangan Dilan pada 9 Desember 2020.

“Insyah Allah menang. Janganki takut Deng Ical, warga buakana bersama kita,” kata Herawati, dengan penuh semangat.(*)

---