GOWA, GOSULSEL.COM — Proyek pembangunan bendungan Jenelata di Kabupaten Gowa terus berjalan. Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan, progres pembangunan bendungan Jenelata tersebut telah memasuki tahap pembebasan lahan. 

“Tim Apprasial telah berjalan. Karena tahun ini programnya adalah pembebasan lahan,” kata Adnan Purichta Ichsan di hadapan awak media saat menggelar wawancara khusus di Kantor PMI Sulsel beberapa waktu lalu. 

Adnan menyebutkan, untuk anggaran proyek pembangunan Bendungan Jenelata ini sudah ada. Tahun ini pun pembebasan lahan warga ditargetkan dapat selesai. 

“Mungkin saja dilakukan pembebasan untuk semuanya, tapi mungkin ada yang baru 10 persen hingga 20 persen,” ungkap Adnan. 

Sementara terkait pembayaran lahan untuk warga, lanjut Adnan, baru akan dilakukan jika tim Apprasial sudah turun dan pembebasan lahan selesai dilakukan. 

Untuk mempersiapkan kelancaran proses pembangunan Bendungan Jenelata ini, Pemkab Gowa juga telah menyiapkan tempat relokasi bagi warga. 

“Tempatnya kami siapkan. Namun jika ada diantara warga yang mau tempat lain selain yang disiapkan, kami persilahkan,” ujarnya. 

Diketahui, salah satu tempat yang disiapkan pemkab Gowa untuk relokasi warga terdampak bendungan ini terletak di Kampung Allu, Desa Tanakaraeng, Kecamatan Manuju Kabupaten Gowa. 

Dengan disiapkannya lahan tersebut, Adnan berharap pembangunan Bendungan Jenelata dapat berjalan dengan lancar. 

Sebab kata orang nomor satu di Kabupaten Gowa itu, kehadiran Bendungan Jenelata tentu akan membawa dampak yang baik Kabupaten Gowa terutama dalam pengendalian banjir. 

Dirinya menyebutkan bahwa banjir yang terjadi di Kabupaten Gowa pada awal tahun 2019 salah satunya karena aliran sungai Jenelata yang tidak bisa dibendung. Menurut orang nomor satu di Kabupaten Gowa ini, pembangunan bendungan Jenelata harus sukseskan bersama.

Bendungan Jenelata memang betul-betul pemanfaatannya dirasakan langsung oleh masyarakat Gowa. Sehingga kita perlu saling bersinergi menyukseskan pembangunan ini.

“Apapun yang menjadi kepentingan Balai untuk Bendungan Jenelata kami siap membackup. Kami berharap kalau ada langka yang diambil oleh Balai agar dikomunikasikan dengan kita,” ujarnya.(*)

Reporter: Endra Sahab

---