MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Proyek Stadion Mattoanging merenggut dua nyawa remaja. Keduanya diduga tenggelam di kubangan bekas galian proyek pada Minggu (23/05/2021).

Atas kejadian tersebut, Kepala Satpol PP Sulsel, Mujiono angkat bicara. Selama ini, dikatakannya, pengawasan terus dilakukan di lokasi proyek.

Kendati begitu, ia menilai bahwa remaja kerap kali nakal. Walau tetap dilarang, mereka tetap memaksa untuk masuk dengan berbagai cara.

“Kalau pelarangan di dalam kami sangat protect, petugas kami sudah melakukan pemagaran, papan bicara dipasang ada 4-5 bahwa jangan sampai masuk ke area berbahaya. Tapi anak-anak sekitar itu yah maaf kadang ada yang dicabut dan dirobek,” ujarnya.

Selain remaja, ia juga memandang empat petugas Satpol PP Sulsel yang berjaga saat itu lalai dalam melakukan pengawasan. Sehingga, sanksi bakal diberikan kepada mereka.

“Kami akan beri sanksi, itu sudah pasti. Kami sudah melakukan langkah-langkah yang cukup memprotect di lapangan tapi pengawasan seperti itu,” jelasnya.

“Sanksi administrasi, kami akan skorsing,” sambung Mujiono.

Diberitakan sebelumnya, dua remaja tersebut datang ke lokasi proyek beranda tujuh orang temannya. Namun dari tujuh orang, tiga diantaranya tenggelam di kubangan tersebut.

Setelah berhasil dievakuasi, dua orang dinyatakan meninggal dunia, yaitu Aldi (14) dan Fajri (15). Sementara satunya atas nama Reka (13) nyawanya berhasil diselamatkan dan sedang menjalani perawatan di RS Bhayangkara. (*)

---