Direktur PPs IBK Nitro, Rosnaini Daga

ATM Link Berbayar Ditunda, Pengamat: Harusnya Ditiadakan

Rabu, 23 Juni 2021 | 22:56 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pengamat perbankan, Rosnaini Daga turut berkomentar terkait penundaan penerapan biaya untuk ATM Link. Ia menilai kebijakan tersebut seharusnya bukan hanya ditunda.

Melainkan, dikatakannya, kebijakan ini tidak harus diterapkan. Sebab, nasabah kemungkinan tetap akan memilih cara lain dalam bertransaksi.

pt-vale-indonesia

“Saya kira langkah itu sudah sangat cocok dengan penundaan pemberlakuan biaya terhadap transaksi yg dilakukan di ATM Link,” ucapnya, Rabu (23/06/2021).

“Dan seharusnya bukan hanya ditunda tapi harusnya ditiadakan saja biaya pada ATM Link,” jelas Direktur PPs IBK Nitro ini.

E-wallet atau dompet elektronik misalnya. Disebutkan wanita yang akrab disapa Neni ini, nasabah akan banyak beralih menggunakan metode transaksi tersebut mengingat tidak ada biaya apapun dikenakan.

“Maka akan banyak nasabah yang melakukan transaksi dgn menggunakan dompet digital yang free biaya saat bertransaksi,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) memutuskan untuk menunda kebijakan pengenaan biaya untuk ATM Link. Pihaknya memutuskan untuk melakukan penjadwalan ulang.

Padahal sebelumnya, kesepakatan pengenaan biaya ATMLink juga diputuskan bersama PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) sebagai pihak pengelola. Kebijakan ini awalnya ingin dilakukan pada 1 Juni.(*)


BACA JUGA