Menko PMK, Muhadjir Effendy Diberi Nama Adat Gowa ‘Daeng Majarre’

Kamis, 17 Maret 2022 | 20:50 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Republik Indonesia, Muhadjir Effendy diberi gelar nama adat Gowa Daeng Majarre di Museum Istana Balla Lompoa, Kabupaten Gowa, Kamis (17/03/2022).

Pemberian gelar nama adat ini dilakukan dengan pemasangan songkok nibiring oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan dan pemberian badik oleh Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo.

pt-vale-indonesia

Bupati Adnan mengatakan pemberian gelar tersebut merupakan kehormatan masyarakat adat Gowa sebagai rumpun keluarga besar di Kabupaten Gowa.

“Arti dari “Majarre” adalah pemersatu atau mempererat, pemberian nama ini sebagai bentuk untuk mempersatukan adat budaya yang ada di Gowa,” ungkapnya.

Orang nomor satu di Gowa ini mengaku, kehadiran Menko PMK menjadi berkah tersendiri bagi Kabupaten Gowa karena telah memberikan bantuan pikiran sehingga nama gelar ada ini diberikan.

Sementara Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy mengaku sangat berterima kasih atas gelar nama adat yang diberikan.

Menurutnya hal tersebut belum pantas diterimanya dikarenakan belum memberikan sumbangsih yang berarti untuk Gowa.

“Kami sangat berterimakasih atas pemberian ini, meskipun saya merasa belum pantas karena belum memberikan sumbangan yang bermakna untuk Kabupaten Gowa,” katanya.(*)


BACA JUGA