Tolak Kenaikan Harga BBM, Ratusan Massa HMI Maros Turun Unjuk Rasa
MAROS, GOSULSEL.COM—Ratusan massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Maros, menggelar aksi unjuk rasa di simpang empat lampu merah samping kantor bank BRI cabang Maros.
Para aktivis mahasiswa islam tersebut berunjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, tarif dasar listrik, penuntasan isu mafia migas dan juga RUU KUHP.
Di simpang empat, mereka tidak hanya melakukan orasi tapi juga membakar ban bekas dan juga memblokade jalan trans sulsel menggunakan mobil truk dan juga membentangkan spanduk.
Usai beberapa jam melakukan penutupan jalan dan berorasi. Massa aksi kemudian melanjutkan aksinya dengan cara long march menuju markas komando Polres (Makopolres) Maros.
Aksi unjuk rasa ini sendiri merupakan aksi serentak yang dilakukan HMI se- Indonesia. Dalam keterangan resminya, HMI sepakat dalam rencana kenaikan BBM bersubsidi merupakan bentuk kebijakan yang keliru.
“Jebolnya keuangan negara lantaran kebijakan BBM subsidi, itu di akibatkan oleh adanya dugaan mafia migas,” kata Akmal saat ditemui disela-sela aksi. Senin (29/8/2022).