GOWA, GOSULSEL.COM — Pemerintah pusat menargetkan pada tahun 2024 angka stunting secara Nasional sebesar 14 persen. Sementara, khusus di Kabupaten Gowa, angka stunting berada di angka 33 persen. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Gowa, H. Abd Rauf Malaganni, Selasa (07/02/2023).

Untuk itu kata dia, diperlukan sinergitas dan kolaborasi dari semua pihak dalam penurunan angka stunting.

“Kita harus tetap optimis untuk dapat menurunkan angka prevalensi stunting sesuai dengan target nasional,” ujarnya.

Menurut dia, selain sinergitas dan kolaborasi dari semua pihak, juga diperlukan pengembangan inovasi yang diharapkan dimiliki oleh seluruh OPD terkait.

Terkait pengembangan inovasi ini, Pemkab Gowa kata Abd Rauf Malaganni telah melaksanakan kegiatan Pengisian Webmon (Web Based Monitoring) Program Stunting Tingkat Kabupaten Gowa.

Menurut dia, Webmon hadir sebagai alat bantu untuk memantau pelaksanaan dan pelaporan 8 aksi konvergensi yang dilaksanakan oleh seluruh kabupaten/kota.

“Olehnya itu, saya mendukung dan mengapresiasi program USAID ERAT melalui kegiatan penguatan kolaborasi lintas sektor melalui bantuan pengisian Webmon program stunting di Kabupaten Gowa,” ujarnya.

Lanjut Kr Kio, sapaan Wakil Bupati Gowa, kehadiran Webmon diharapkan dapat meningkatkan sinergitas kegiatan stakeholder baik dari Pemerintah Daerah maupun Non Pemerintah Daerah dalam intervensi penanganan stunting yang sifatnya intervensi spesifik maupun sensitif.

“Saya berharap setelah kegiatan kapasitas peserta dapat meningkat dalam penginputan data stunting secara benar dan sistematis serta penguatan komitmen OPD dalam penginputan 8 aksi konvergensi,” tukasnya.(*)

---