Ilustrasi

Imigrasi Makassar: Penampungan WNA akan Ditata Ulang

Jumat, 11 September 2015 | 12:20 Wita - Editor: Baharuddin -

Makassar, GoSulsel.com – Peristiwa bentrokan antar Warga Negara Asing (WNA) di Lantai 3 Wisma Bugis, membuat pihak Imigrasi Klas 1 Makassar bertindak cepat. Salah satu yang akan dilakukan akan menata ulang tempat tinggal WNA.

“Untuk menghidari terulangnya bentrokan antar WNA yang berlainan negara, kami akan menata tempat tinggalnya,” kata Kepala Keimigrasian Klas 1 Makassar, Tegas Hartawan, ketika dihubungi GoSulsel.com, Jumat (11/09/2015).

pt-vale-indonesia

Tegas mengatakan, kemungkinan blok tempat tinggal berlantai 3 di Wisma Bugis akan dibuat terpisah. “Tapi itu belum diputuskan, kami sementara pikirkan penataan itu,” tuturnya.

Mengenai 21 WNA asal Sudan yang dinyatakan terbukti terlibat dalam bentrokan lalu, Tegas mengungkapkan, penanganan para tersangka diserahkan sepenuhnya ke polisi.

“Karena itu kasus kriminal, maka penanganannya saya serahkan ke polisi. WNA yang terlibat itu sudah diamankan ke polisi,” pungkasnya.

Tegas juga menegaskan, pihak Imigrasi hanya menangani keimigrasian dua kelompok WNA. “Mengenai keimigrasian kami tangani sendiri,” ucapnya.

Berdasarkan data jumlah WNA yang di tampung di kantor Keimigrasian Makassar, mencapai 1875 orang berstatus sebagai pencari suaka dan pengungsi yang tinggal wilayah Makassar dan terdata secara administratif di Imigrasi.

Peristiwa berdarah ini terjadi pada 9 September lalu berawal dari ketersinggungan imigran asal Afganistan terhadap rekan sekontrakannya asal Sudan yang dituding jarang membersihkan rumah jika usai menyantap makanan.

Reporter: Baharuddin – GoSulsel.com

 


BACA JUGA