pilkada serentak
ilustrasi Pilkada
#

Arkam Azikin: Head To Head Berpotensi Konflik di Pilkada

Minggu, 04 Oktober 2015 | 12:52 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Muhammad Seilessy - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Pilkada dengan 2 pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati (Cabup dan Cawabup) atau Head To Head seperti Soppeng dan Luwu Utara (Lutra), berpotensi konflik horizontal antara sesama pendukung. Kental persaingan antara kedua pasangan Cabup dan Cawabup bisa membuka peluang konflik.

Pengamat Politik Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar Aqram Asikin mengatakan semua yang terjadi di 11 daerah di Sulsel berpotensi konflik, hanya daerah yang hanya diikuti oleh 2 pasangan calon yang paling berpotensi konflik.

Lanjut Aqram, biasanya konflik terjadi karena tim pemenang pasangan calon dan partai pengusung yang melakukan provokasi terhadap pendukung sehingga terjadinya konflik horizontal,” makanya saya menilai rumusnya tergantung pada pasangan calon dan tim pendukung,” katanya kepada GoSulsel.com saat dihubungi, Minggu (4/10/2015).

Aqram menambahkan pasangan calon mempunya tugas dan tanggung jawab moral untuk menjaga pilkada secara damai, dengan tidak memprovokasi pendukung untuk melakukan tindakan yang berotensi konflik.

“Pasangan calon juga harus menjaga pilkada agar berjalan secara aman, bukan saja penyelenggara, tapi itu juga tanggung jawab moral pasangan calon,” ungkapnya.

Reporter: Muh Seilessy – GoSulsel.com


BACA JUGA