Makassar, GoSulsel.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menyiagakan 365 personel satuan tugas (Satgas) untuk mengeruk sejumlah drainase di Makassar. Upaya ini dilakukan dalam mengantisipasi banjir di musim hujan nanti.

“Untuk mecegah terjadinya banjir, kami memiliki program pembangunan chasman area, yaitu kita mencoba membangun saluran baru. Untuk pemeliharaan, yaitu rehabilitasi drainase dengan mengkoneksitaskan saluran yang sudah ada dengan saluran baru,” ujar Kepala Bagian Bangunan Air Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar, Muhammad Fuad Azis di kantornya, Jl Urip Sumiharjo, Selasa (17/11/2015).

Ia menjelaskan, pihaknya telah mengantisipasi untuk mengurangi genangan air dengan inovasi menuju 0 persen genangan air. Caranya, ada tiga programnya yang akan diterapkan, yakni program pembangunan saluran drainase, program pengendalian banjir, program rehabilitasi drainase.

“Untuk mekanisme program pengerukan sedimentasi ini, kita sudah disetujui oleh Walikota. Bahkan kami sudah disiapkan Satgas 280 personel yang bekerja dari pagi sampai sore. Kemudian kita juga sudah sediakan Satgas khusus yang bekerja di malam hari atau di musim hujan ini,” katanya.

Seluruh personel itu terbagi dalam lima rayon yang akan bekerja di 143 kelurahan dari 14 kecamatan di Makassar. “Walikota sudah janji akan ditambah jumlahnya hingga 560 personel satgas untuk antisipasi genangan air di tahun 2016,” jelasnya.(*)

---