Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com –  PSM Makassar mampu meraih kemenangan di 2 pertandingan yang dilaluinya pada babak kualifikasi Grup B Piala Sudirman. Di 2 pertandingan itu, diraih melalui drama adu penalti.

Lemahnya lini depan jadi penyebab PSM tak mampu menciptakan gol di waktu normal pertandingan. Belum padunya lini depan dan dukungan lini tengah dianggap menjadi problem yang harus segera diselesaikan tim kepelatihan.

Di lini depan yang dihuni Silvio Escobar sebagai ujung tombak, tak mampu menciptakan  1 gol pun. Padahal, Escobar memiliki peran penting untuk menciptakan gol. Kondisi inipun membuat pelatih Kepala PSM, Lestiadi, khawatir.

“Lini depan belum padu, karena belum menciptakan gol. Ini tetap akan kita evaluasi karena kita akan menghadapi dua pertandingan yang berat,” kata Lestiadi, Minggu (22/11/2015).

Halaman 2

Menurut mantan pelatih Persegres Gresik United, selain lini belakang yang masih rapuh, lini depan juga harus segera dibenahi. Pembenahan itu untuk mencegah masalah tak jadi panjang. Apalagi di pertandingan berikutnya menghadapi Persipura, PSM akan kehilangan 3 pilar.

“Laga selanjutnya kita harus meraih kemenangan. Jadi harus segera dibenahi setiap kelemahan tim di pertandingan sebelumnya,” jelasnya.

Diketahui, PSM saat ini berada di peringkat 2 klasemen grup B setelah mengoleksi 4 poin. Sementara posisi pertama masih diduduki oleh Mitra Kukar, posisi 3 Persipura disusul Semen Padang dan Bali United posisi 4 dan 5.

---