Halaman 1

Makassar,GoSulsel.com – Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) menggelar rapat koordinasi (Rakor) Da’i se Kabupaten Gowa. Ada sekitar 233 Da’i ikut Rakor 2015, di Baruga Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Selasa (24/11/2015) pagi.

“Sebanyak 233 peserta terdiri dari 18 orang camat se-Kabupaten Gowa, 48 orang koordinator da’i Pencerahan Qalbu Jum’at Ibadah dan 167 orang da’i dan da’iyah yang mewakili desa/kelurahan se-Kabupaten Gowa,” kata Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Gowa, Muchlis, saat ditemui di Pemkab Gowa.

Muchlis mengutarakan, rapat koordinasi ini merupakan salah satu bentuk program pembinaan keagamaan Pemkab Gowa yang menjadi sarana silaturahmi sehingga harmonisasi hubungan antara Pemerintah dengan para da’i di Gowa senantiasa terjaga dengan baik.

Halaman 2

“Saya percaya bahwa peran da’i dan da’iyah sangat dibutuhkan sebagai dinamisator dalam mewujudkan sinergitas pada semua elemen masyarakat dengan cara memberikan informasi dan pencerahan yang menyejukkan kepada masyarakat,” pesan Muchlis kepada para da’i dan da’iyah se-Kabupaten Gowa.

Kepala Dinsosnakertrans Gowa, Syamsuddin Bidol menjelaskan, kegiatan ini dimaksudkan untuk menyamakan pemahaman dan persepsi terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan di Kabupaten Gowa secara umum dan lebih khusus terhadap kegiatan Pencerahan Qalbu Jum’at Ibadah .

“Diharapkan agar para da’i dan da’iyah didalam menyampaikan tausyiahnya dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat baik peningkatan keimanan dan ketaqwaan serta program-program Pemkab Gowa di bidang keagamaan dan bukan untuk memberikan tausyiah yang menimbulkan keresahan dalam masyarakat,” kata Syamsuddin Bidol.

---