Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Demi mempertahankan Pisang Ijo sebagai desert kuliner khas Makassar, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Makassar menggelar Traditional Food Vaganza.

Kepala Disparekraf Makassar, Rusmayani Madjid mengatakan acara yang akan berlangsung di Anjungan Pantai Losari ini akan memecahkan rekor dengan pisang ijo sepanjang 150 meter. Acara ini juga kabarnya akan menghadirkan Menteri Pariwisata dan Menteri Usaha Kecil Menengah.

“Bekerja sama dengan Asosiasi Perusahaan Jasaboga Indonesia, kami nantinya akan hadirkan 80 varian Pisang Ijo sepanjang 150 m di Anjungan Pantai Losari. Kami juga sudah mengundang Ibu Mufidah Jusuf Kalla untuk menghadiri dan menyaksikan kuliner Makassar yang akan memecahkan rekor,” ucap Rusmayani Madjid pada acara konferensi pers yang berlangsung di kantor Disparekraf Makassar, Kamis (26/11/2015).

Ia berharap, ke depannya agenda seperti Traditional Food Vaganza ini akan jadi agenda rutin sebagai salah satu hal yang menarik minat wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Sementara itu, Ketua APJI DPD Sulsel Lukman menambahkan, bahwa acara akbar ini rencananya ikut melibatkan sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Makassar.

Halaman 2

“Bukan hanya UMKM, kami juga akan libatkan komunitas-komunitas Makassar yang bergerak di bidang kuliner, persatuan hotel dan restaurant,” Kata Lukman Ketua Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Dewan Perwakilan Daerah Sulawesi Selatan.

Para pelaku UMKM dan komunitas kuliner inilah kata Lukman yang akan turut berpartisipasi membuat berbagai jenis pisang ijo.

“Mulai dari yang original hingga yang sudah dimodifikasi jenisnya akan dibuat nanti. Tapi tidak akan meninggalkan ciri khas Pisang Ijo,” lanjut Lukman.

Ia juga mengakui, bahwa acara ini sebagai salah satu program kerja APJII yang merupakan kerja sama dengan pihak Disparekraf Kota Makassar dalam hal kuliner.

Ketua panitia pelaksana Traditional Food Vaganza juga sebagai anggota Indonesia Chef Assosiation Frank Saiful Tokamaria juga menambahkan, untuk pemecahan rekor Pisang Ijo terpanjang ini menghabiskan kurang lebih 3 ton tepung terigu dan sekitar 500 sisir pisang raja. Dalam pembuatannya, UMKM dan komunitas yang terlibat akan membuat pisang ijo di dapur mereka masing-masing dan disajikan di lokasi acara.

Frans berharap, seluruh masyarakat Makassar bisa menyaksikan acara akbar ini, apalagi acara ini akan memecahkan rekor MURI.(*)

---