Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Holtikultura Sulawesi Selatan (Sulsel) menargetkan produksi padi sekitar 6,2 juta ton GKG sepanjang 2016 mendatang. Target itu meningkat cukup tinggi dibanding produksi padi tahun ini sekitar, yakni 5,5 juta ton (angka sementara).

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian Sulsel, Fitriani, mengatakan, produksi padi 6,2 juta ton 2016 itu sesuai target dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Sulsel. Fokusnya memang untuk peningkatan produksi pangan beras, jagung, dan kedelai.

“Tahun depan kita tetap fokus peningkatan produksi swasembada pangan beras, jagung, dan kedelai. Termasuk peningkatan produksi komoditi hortikultura,” kata Fitriani, di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (22/12/2015).

Menurutnya, posisi produksi padi saat ini sudah ada peningkatan 2% dibanding produksi 2014 yang hanya sekitar 5,4 juta ton gabah kering giling atau setara 3,2 juta ton beras.

“Produksi padi 2015 sekitar 5,5 juta ton (angka sementara) atau sekitar 3,4 juta ton beras. Angka sementara itu masih bisa naik karena sekarang sudah musim hujan. Kita target Maret sudah ada lagi panen raya,” katanya.

Halaman 2

Selain peningkatan produksi padi, Dinas Pertanian Sulsel juga menargetkan peningkatan produksi jagung dan kedelai. Khusus jagung ditarget 1,8 juta ton dari angka saat ini 1,4 juta ton (angka sementara). Sedangkan produksi kedelai produksi saat ini 54 ribu ton (angka sementara) jadi 64 ribu ton.

“Target ini kami optimis bisa tercapai. Apalagi sudah ada program percepatan pangan. Untuk antisipasi banjir areal pertanaman khususnya padi, kami sudah turunkan petugas serta bersurat ke kabupaten supaya mengantisipasi itu dengan menanam menggunakan bibit varietas tahan air,” jelasnya.(*)

---